Jogging pagi di Alun-alun Gresik sambil menikmati suara pengajian dari Masjid Jami’ Gresik
Rabu, 29 Januari 2020
Tulis Komentar
اَلسَّلَامُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُه
Alun-alun Kota Gresik memiliki keunikan
tersendiri dibandingkan dengan alun-alun di Kota lainnya. Bila kita ingin jogging baik lari maupun jalan sehat di alun-alun, pada umumnya
kita mengitari jalan raya atau trotoar yang mengitari alun-alun. Tidak demikian
Kota Gresik, orang-orang yang ingin berjogging dimanjakan dengan jogging track yang dibangun mengitari
alun-alun. Tidak tanggung-tanggung, double track seperti rel kereta api Surabaya-Jakarta
(wow), bedanya jogging track di alun-alun kota Gresik dibangun bertingkat atas
dan bawah mengitari keliling alun-alun.
Pagi pukul 05.30, selama dua hari berturut, kami berjogging di alun-alun Kota Gresik. Jogging tracknya cukup lebar dan sangat nyaman digunakan untuk berjogging baik lari maupun jalan atau bahkan ada sebagian orang yang menggunakannya untuk bersepeda. Selain nyaman, disekeliling jogging track ditumbuhi pohon-pohon rindang yang memberikan keteduhan dan kesejukan, benar-benar pas banget untuk berjogging. Yang lebih menyejukkan lagi, di sela-sela jogging kita bisa mendengarkan alunan murrotal dan suara pengajian dari Masjid Jami’ Gresik yang berlokasi di seberang alun-alun Kota Gresik.
Hari pertama, Selasa tanggal 14 Januari 2020, kami jalan sehat mengitari alun-alun dengan memilih jogging track bagian atas. Satu putaran dibutuhkan waktu lebih kurang 5 menit dan kami berhasil mencapai 10 putaran. Di sela-sela putaran, kami bisa dengan jelas mendengarkan suara pengajian bada subuh dari Masjid Jami’ Gresik yang intinya :
1. Tidak
boleh membuka aib orang lain. Ibarat ada ulama atau kyai yang begitu dihormati
oleh banyak orang, tetapi oleh sopir pribadinya ulama atau kyai itu dianggap
biasa saja, tidak ada yang perlu dihormati. Sang sopir merasa biasa saja karena
ia mengetahui pasti kebiasaan dan keseharian ulama atau kyai tersebut, yang
bisa jadi memiliki kebiasaan tidak baik atau kebiasaan buruk yang orang lain
tidak mengetahuinya kecuali ia sendiri. Bisa dibayangkan kalau sang sopir ini
membuka aib kebiasaan buruk kyai, bisa gempar dan betapa malunya kyai tersebut.
Karenanya Islam mengajarkan untuk menutup aib saudara kita, sebagaimana hadist
riwayat Muslim,
لَا يَسْتُرُ عَبْدٌ عَبْدًا فِي
الدُّنْيَا إِلَّا سَتَرَهُ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
”Tidaklah
seseorang menutupi aib orang lain di dunia, melainkan Allah akan menutupi
aibnya di hari kiamat kelak.”
2. Mengutamakan
pemberian zakat dan sedekah kepada kerabat dekat kita yang tidak mampu atau
yang berhak menerima,
َلصَّدَقَةُ عَلَى الْمِسْكِيْنِ صَدَقَةٌ
وَ هِيَ عَلَى ذِي الرَّحِمِ اثْنَتَانِ
: صَدَقَةٌ وَ صِلَةٌ
“Bersedekah kepada orang miskin adalah satu sedekah, dan kepada
kerabat ada dua (kebaikan), sedekah dan silaturrahim.”
3. Saling
memberi hadiah dan saling berkasih sayang dengan saudara atau tetangga atau
sahabat kita sebagaimana hadist riwayat Bukhari,
تَهَادُوا تَحَابُّوا
“Hendaklah
kalian saling memberi hadiah, Niscaya kalian akan saling mencintai.”
Hari kedua, Rabu tanggal 15 Januari 2020, kami
mengitari alun-alun dengan jalan sehat di jogging track bagian atas selama 10
putaran sama seperti hari pertama. Di sela-sela putaran, kami bisa mendengarkan
alunan suara murrotal yang merdu dari Masjid Jami’ Gresik. Setelah beberapa
saat, alunan murrotal berhenti dan berganti dengan suara pengajian yang
mengajarkan tilawah quran dengan arti dan maknanya, Surat Ali Imran ayat (1 – 2)
الم
“Allah
yang lebih tahu akan maksudnya”
اللَّهُ
لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ
“Allah,
tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. Yang hidup kekal lagi
terus menerus mengurus makhluk-Nya.”
Sampai
dengan 10 putaran jogging, pengajian belum juga berakhir sehingga kami tidak
bisa mendengar kelanjutan pembelajaran Surat Ali Imran ayat berikutnya.
Itulah pengalaman jogging pagi kami di alun-alun Kota Gresik yang di sela-sela jogging dapat mendengarkan langsung alunan suara murrotal dan pengajian dari Masjid Jami’ Gresik dengan suara yang sangat jelas, bukan dari suara HP yang terhubung dengan earphone yang disematkan di telinga kita. Mungkin tidak berbeda jauh dengan kota lain, bila sedang jogging di alun-alun pasti sering mendengar alunan murrotal atau suara pengajian dari masjid agung yang berada di alun-alun, tapi paling tidak doble jogging track di alun-alun kota Gresik mempunyai nilai lebih yang membuat nyaman para pejalan sehat.
Belum ada Komentar untuk "Jogging pagi di Alun-alun Gresik sambil menikmati suara pengajian dari Masjid Jami’ Gresik "
Posting Komentar